Kalender jawa online
Pasaran | |
Tahun | |
Wuku | |
Neptu | |
Warsa |
Asal mula kalender jawa
Sistem kalender jawa atau penanggalan ini awalnya digunakan secara resmi oleh Kesultanan Mataram serta berbagai kerajaan pecahan yang mendapat pengaruh Kesultanan Mataram. Saat itu, terdapat dua sistem kalender atau penanggalan yang digunakan oleh Kesultanan Mataram, yaitu kalender Masehi dan kalender Jawa. Kalender Masehi digunakan agar urusan secara administrasi kerajaan agar dapat selaras dengan kegiatan sehari-hari bagi masyarakat umum, sedangkan kalender Jawa digunakan sebagai patokan penyelenggaraan upacara-upacara adat kerajaan Kesultanan Mataram.
Hari-hari pasaran kalender jawa
- Kliwon • Kasih, yang melambangkan jumeneng (berdiri);
- Legi • Manis, yang melambangkan mungkur (berbalik arah ke belakang);
- Pahing • Jenar, yang melambangkan madep (menghadap);
- Pon • Palguna, yang melambangkan sare (tidur);
- Wage • Cemengan, yang melambangkan lenggah (duduk).
Siklus bulan kalender jawa
Seperti halnya dalam sebuah kalender atau penanggalan lainnya, kalender Jawa juga memiliki 12 (Duabelas) bulan. Bulan-bulan tersebut memiliki nama serapan dari bahasa Arab yang disesuaikan dengan lidah atau pelafazan Jawa, yaitu Sura, Sapar, Mulud, Bakdamulud, Jumadilawal, Jumadilakhir, Rejeb, Ruwah, Pasa, Sawal, Dulkangidah, dan Besar. Umur tiap bulan berselang-seling antara 30 hari dan 29 hari.
Berikut ini disajikan nama-nama bulan Jawa Islam. Sebagian nama bulan salin atau di ambil dari Kalender Hijriah dengan nama-nama Arab, tetapi beberapa di antaranya menggunakan nama dalam bahasa Sanskerta seperti Pasa, Séla, dan kemungkinan juga Sura, sedangkan nama Apit dan Besar berasal dari bahasa Jawa dan bahasa Melayu.
Wuku dan Neptu
Terkait dengan Kalender atau penanggalan Jawa, dikenal pula periode waktu yang dianggap menentukan watak dari anak pada saat dilahirkan, seperti halnya astrologi yang terkait dengan kalender atau penanggalan Masehi. Periode ini disebut Wuku dan ilmu perhitungannya disebut sebagai Pawukon. Terdapat 30 Wuku yang masing-masing memiliki umur 7 (tujuh) hari, sehingga satu siklus Wuku memiliki umur 210 hari yang biasa disebut Dapur Wuku.